Admin    2023-10-19 00:51:08

Cari Bibit Baru. Dispora Kabupaten Pasuruan Intens Gelar Turnamen E-Sport

Pasuruan (PNU) - Meski baru seumur jagung, olahraga berbasis teknologi digital atau e-sports di Kabupaten Pasuruan terus digaungkan.

Baru-baru ini, Dinas Pemuda dan Olahraga menggelar turnamen e-sport di 4 wilayah sekaligus. Yakni Kecamatan Kraton, Rembang, Wonorejo dan Pohjentrek.

Turnamen tersebut diikuti oleh ratusan gamers berstatus pelajar setingkat SMA, dan beberapa peserta merupakan mahasiswa.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Pasuruan, Taufiqul Ghoni mengatakan, e-sport sangat digandrungi oleh generasi melenial. Sehingga ketika turnamen dibuka, antusiasme pesertanya selalu tinggi.

"Di zaman seperti sekarang, hampir semua anak muda atau remaja yang bawa handphone suka dengan games. Bahkan bisa berjam-jam karena kadung suka. Makanya begitu pendaftaran dibuka, yang masuk bisa ratusan anak," kata Ghoni di sela-sela kesibukannya, Rabu (18/10/2023).

Di setiap turnamen yang sudah digelar, ada 4 jenis e-sport yang dilombakan. Yakni mobile legend, PUBG, Free Fire dan Pro Evolution Soccer alias PES.

Kata Ghoni, dengan digelarnya turnamen tersebut, pihaknya akan mencari bibit-bibit atlet yang punya kemampuan di atas rata-rata. Apabila sudah ditemukan, maka tinggal pemantapan skill melalui pelatihan dan seringnya diikutkan turnamen.

"Pasti akan ada juaranya. Maka dari itu, kita bisa mencari bibit-bibit gamers yang punya kemampuan e-sport di atas rata-rata, ya melalui turnamen," jelasnya.

Lebih lanjut pria yang sebelumnya menjabat Camat Gempol ini menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperbanyak turnamen e-sport. Sebab e-sport merupakan olahraga masa depan, dan telah menjadi cabor resmi dalam kejuaraan seperti Porprov hingga level di atasnya. 

 â€œTurnamen akan terus kami perbanyak, karena olahraga ini merupakan olahraga masa depan," singkatnya. 

Sementara itu, Shobih Asrori selaku Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan berpendapat bahwa e-sport merupakan olahraga ketangkasan yang sangat menguras otak. 

Maka dari itu, pemain harus berfikir dan membuat keputusan yang cepat untuk menghancurkan pertahanan lawan.

“Olahraga ini memiliki dampak positif dan mampu meningkatkan kecerdasan pemainnya, karena memeras otak untuk bisa memenangkannya," harapnya.(eml/rbt)

  • Share :
0 Komentar
Tulis Komentar
Phone:
Email:
Copyright @2023. Diskominfo Kabupaten Pasuruan