Bangil (PNU) - Bertepatan dengan momen hari anak nasional 2023, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur, Immanuel Yosua T dan Korbid Kelembagaan KPID Jatim, Royin Fauziana berkunjung ke Radio Suara Pasuruan, Minggu (23/07/2023) sore.
Dalam kunjungannya kali ini, Yosua dan Royin menyempatkan diri talkshow seputar program radio peduli anak.
Menurut Yosua, masih jarang ada radio yang punya program peduli anak. Selain itu, pihaknya juga menyoroti bagaimana sebuah radio mengembangkan program atau siaran yang berbasis parenting.
"Jadi misalnya program bagaimana cara mengasuh anak yang nakal atau ada himbauan saat melakukan interaktif sama pendengar berkaitan dengan anak. Jadi obrolan-obrolan itu juga jadi parameter kita bahwa radio itu memang peduli dengan anak," ungkap Yosua, saat talkshow di program zona nyaman bersama Anggun.
Dalam kesempatan yang sama, Royin Fauziana selaku korbid kelembagaan KPID Jatim juga mengungkapkan peran orang tua sangat penting dalam melakukan pendampingan kepada anak dalam menyaring program yang disiarkan oleh radio dan televisi.
"Kalau tidak ada edukasi atau pendampingan orang tua, anak bisa saja salah menafsirkan apa yang disiarkan radio atau televisi," kata Royin.
Royin menambahkan pihaknya juga melakukan pendampingan dan berdiskusi jika sebuah radio masih kurang maksimal dalam menyajikan program yang ramah anak.
Seperti diketahui, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Timur memberikan apresiasi terhadap sejumlah radio di Jawa Timur yang mempunyai program siaran anak dan tak mempunyai program yang melanggar hak anak.
Beberapa radio itu adalah Radio Sonora Surabaya, Radio Liiur Tulungagung, Radio Patria Blitar, dan Radio Suara Pasuruan. Pemberian apresiasi ini dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2023. (robet)